Friday, April 16, 2021

Gunung Merapi 2 Kali Lancarkan Guguran Lava ke Arah Cangkringan

 

Gunung Merapi, sumber foto: antaranews


Teramati Gunung Merapi telah dua kali melancarkan guguran lava dari kubah lava di tengah kawah di puncak gunung ke arah tenggara atau ke arah hulu Kali Gendol, Cangkringan, Kabupaten Sleman.


Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Hanik Humaida, dalam keterangan tertulisnya di Yogyakarta, Rabu, mengatakan longsoran lahar yang bergulung ke tenggara terpantau selama pengamatan pada Selasa (13/4/2021) mulai pukul 00.00 hingga 24.00 WIB dengan jarak luncur 400 meter.


“Benar, guguran ke arah tenggara berasal dari kubah lava tengah,” kata Hanik seperti dikutip ANTARA, Rabu (14/4/2021).


25 kali guguran lava pijar ke arah barat dengan jarak luncur 1.000 meter


Selain ke arah tenggara, BPPTKG juga mencatat 25 kali guguran lava pijar ke arah barat daya dengan jarak luncur maksimal 1.000 meter.


Selama periode pengamatan, Gunung Merapi juga tercatat melepaskan guguran awan panas sebanyak empat kali ke arah barat daya dengan jarak luncur maksimum hingga 1.800 meter.


BPPTKG memperkirakan volume kubah lava di sisi barat daya gunung pada 7 April akan mencapai 1.098.000 meter kubik dengan laju pertumbuhan 12.800 meter kubik per hari.


Ketinggian kubah lava di tengah puncak Merapi mencapai 75 meter


Sedangkan analisis morfologi kawasan puncak berdasarkan foto dari sektor tenggara pada 8 April terhadap 1 April 2021 menunjukkan ketinggian kubah lava di tengah puncak Merapi mencapai 75 meter.


Gunung Merapi memiliki dua kubah lava yang sama-sama tumbuh. Kubah lava pertama berada di sisi barat daya Merapi, tepatnya di atas lava sisa letusan tahun 1997 silam. Kubah lava kedua dipantau oleh BPPTKG pada 4 Februari 2021, di tengah kawah puncak Gunung Merapi.


Status Gunung Merapi masih Level III atau Siaga


Hingga saat ini BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada Level III atau Siaga.


Guguran lava dan awan panas Gunung Merapi diperkirakan berdampak pada wilayah di sektor selatan-barat daya yang meliputi Sungai Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng dan Putih.


Saat gunung meletus, material letusan gunung berapi bisa mencapai radius tiga kilometer dari puncak gunung.

Situs Poker Online | Agen Poker Online | Bandar Judi Poker Online | Juragan Kiu


No comments:

Post a Comment